Manchester United bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Brentford 2-1 di Old Trafford dan mengakhiri catatan tanpa kemenangan mereka.
Gol sundulan Ethan Pinnock di waktu tambahan babak pertama memberikan tekanan lebih lanjut kepada Manager Tim Manchester united Erik ten Hag, yang timnya datang ke pertandingan ini tanpa kemenangan dalam lima pertandingan, namun gol-gol luar biasa di babak kedua dari Alejandro Garnacho dan Rasmus Hojlund membalikkan keadaan.
Alejandro Garnacho dan Rasmus Højlund mencetak gol saat Manchester United bangkit kembali setelah membuat gol yang sangat kontroversial untuk mengalahkan Brentford 2-1 di Old Trafford pada hari Sabtu untuk meraih kemenangan pertama mereka dalam lebih dari satu bulan.
Kemenangan ini membuat Manchester United naik ke peringkat 10 klasemen dengan 11 poin setelah delapan pertandingan dan mengurangi tekanan pada manajer Erik ten Hag, yang pekerjaannya menjadi bahan perbincangan di media. Brentford berada di urutan ke-12 dengan 10 poin.
“Setiap pertandingan yang kami menangkan adalah penting,” kata Ten Hag, ketika ditanya apakah kemenangan ini merupakan salah satu kunci. “Tim ini, Anda bisa melihat sendiri, mereka memiliki kebersamaan dan semangat juang. Hari ini kami memiliki tekad untuk mencetak gol, dan itulah yang kami butuhkan.
“Hari ini kami mencetak dua gol brilian dan kami sangat senang dengan itu.”
Manchester United bermain dengan 10 orang di lapangan ketika wasit Sam Barrott menginstruksikan Matthijs de Ligt untuk pergi ke touchline untuk membendung pendarahan dari luka di kepalanya.
Keputusan tersebut membuat Ten Hag dan asistennya Ruud van Nistelrooy menyebutnya sebagai sebuah “ketidakadilan.”
“Itu adalah darah yang mengering, dia sudah dirawat karena cederanya,” ujar pelatih asal Belanda itu.
“Tentu saja, itu adalah momen yang sangat besar, karena Brentford sangat bagus dalam sepak pojok, dan ketika Anda kemudian kehilangan salah satu sundulan terbaik Anda dan mereka memanfaatkannya, maka tentu saja, Anda kecewa.”
Namun, itu tampak membangkitkan semangat tim tuan rumah, yang mendominasi Brentford di babak kedua yang penuh semangat, dan Garnacho menyambut umpan silang dari Marcus Rashford untuk mencetak gol dari sisi kiri ke sudut jauh pada menit ke-47.
Højlund membuat tim tuan rumah unggul dengan cara yang spektakuler pada menit ke-62 ketika Bruno Fernandes menemukannya dengan umpan back-heel, dan pemuda Denmark itu melambungkan bola di atas kiper Mark Flekken untuk membuat gol liga pertamanya pada musim ini.
Manchester United tidak memenangkan satu pun pertandingan sejak kemenangan telak 7-0 atas Barnsley di Piala Liga pada 17 September 2024 dan belum memenangkan pertandingan liga sejak kemenangan 3-0 di Southampton pada 14 September 2024.
Di sisi lain Brentford telah mencetak gol dalam dua menit pertama di empat pertandingan liga sebelumnya. Kevin Schade memiliki salah satu peluang terbaik bagi tim tamu di menit ketiga, tetapi ia tidak bisa mencapai bola Vitaly Janelt yang masuk ke kotak penalti.
Pemain Brentford, Christian Nørgaard juga memaksa André Onana melakukan penyelamatan spektakuler dengan diving di babak pertama.
"Kami adalah tim terbaik di babak pertama. Sangat berbeda di babak kedua, kami kecewa di babak kedua karena tidak mampu tampil lebih baik. Kami tentu saja tahu mereka akan keluar dengan semangat, kami terlalu pasif," kata pelatih Brentford, Thomas Frank.
Peluang terbaik sebaliknya dimiliki oleh Mancherster United, termasuk Christian Eriksen yang melepas tembakan di atas gawang. Tim asuhan Ten Hag mencatatkan 11 tembakan tepat sasaran dibandingkan dengan dua tembakan dari Brentford.
Urutan Gol yang tercipta pada Laga Man Utd vs Brentford
1. Ethan Pinnock 45+5' ( Brentford)
2. lejandro Garnacho 47' ( Manchester United )
3. Rasmus Hojlund 62' ( Manchester United )
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya