Ilustrasi sumber foto google |
Riset mengatakan ekstrak stroberi dengan konsentrasi 0,5 mg /ml, ternyata dapat melindungi kulit dari radiasi UV A. Zat ini dapat meningkatkan kelangsungan hidup sel dan menekan risiko penurunan akibat kerusakan DNA, jika dibandingkan dengan kulit yang tak dilindungi oleh ekstrak stroberi.
Battino mengatakan, aspek terpenting dalam hal ini adalah memberikan perlindungan melalui garis sel. Jika tidak ditanggulangi, bagian ini akan mengalami kerusakan dan pada akhirnya memicu munculnya kanker dan penyakit kulit yang berhubungan dengan inflamasi dan degenerative.
Para ilmuwan merekomendasi, keberadaan Krim Matahari berbahan dasar Stroberi sangat efektif melindungi kulit dari paparan UVA dan UVB. Dua jenis sinar ultraviolet yang menyebabkan kulit terbakar dan meningkatkan risiko kanker kulit.
Penelitian ini sebelumnya telah diterbitkan di Journal of Agricultural Food Chemistry. Disini para ilmuwan menyarankan bagi Anda yang sering beraktivitas di bawah terik untuk senantiasa menggunakan Krim Matahari berbahan dasar Stroberi.
Ilmuwan lain di studi ini, Sara Tulipani, dari Universitas Barcelona, mengatakan, senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan dan anti-tumor yang sangat penting bagi kulit.
Sumber :Centroone.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya