20 Februari 2016

Menurut Johan Budi, Joko Widodo Konsisten Ingin Perkuatkan KPK

Ilustrasi sumber google
Olbinfo.com - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi, Johan Budi SP mengatakan, Presiden Joko Widodo mendengarkan prokontra di masyarakat terkait revisi Undang-undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Johan, Presiden memahami penolakan masyarakat terhadap draf revisi UU tersebut berpotensi melemahkan KPK.
"Terhadap adanya penolakan yang meluas, tadi saya sempat bicara langsung dengan Presiden berkatian dengan adanya gelombang kritik atau kontra terhadap revisi UU KPK," ujar Johan di Kompleks Istana Merdeka, Jakarta.

Johan mengatakan, Presiden tetap konsisten jika dilakukan revisi maka revisi itu dimaksudkan untuk memperkuat KPK sekaligus memperkuat pemberantasan korupsi. Sebaliknya, jika revisi berakibat pada pelemahan lembaga tersebut maka pemerintah akan menarik diri dari pembahasan revisi UU KPK.

Johan mengatakan, Presiden juga akan mengevaluasi terhadap hak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait insiatif merevisi UU KPK. Menurut dia, pemerintah sebagai mitra DPR akan selalu mendengarkan kritik masyarakat, khususnya menyangkut kepentingan publik.

"Dalam hal ini adalah Presiden, terhadap adanya kontra dari masyarakat yang semakin meluas, ini juga tentu tidak bisa di-ignore (abaikan) karena Presiden sangat concernterkait kepentingan publik," katanya. 



Sumber : www.sindonews.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya