20 Februari 2016

Bahaya Mengkonsumsi Kopi Bagi Kesehatan Anak-Anak

Ilustrasi sumber google
Olbinfo.com - Anak-anak masih sensitif untuk dikasih minuman seperti yang orang dewasa konsumsi. Salah satunya kopi. 

Kopi bukan minuman yang dianjurkan untuk anak-anak, walau terkadang orang tua memberikan sekedar untuk iseng dan juga untuk mencegah dari step. 

Minum kopi terlalu banyak bagi anak-anak akan menimbulkan efek berbahaya bagi buah hati anda. Minuman ini dapat memengaruhi kesehatan buah hati Anda, termasuk menghambat sistem saraf pusat nya untuk bekerja dengan baik.
 Efek negatif yang diberikan dari kopi tersebut adalah kafein. Untuk orang dewasa saja, kafein cukup banyak memberi pengaruh buruk. Apalagi untuk diberikan kepada anak-anak yang masih memiliki pencernaan yang sensitif. Berikut bahaya yang ditimbulkan anak-anak jika mengkonsumsi kopi terlalu sering :

1. Sulit tidur

Anak yang kerap mengonsumsi kopi juga bisa mengalami insomnia atau sulit tidur. Kafein membuat mereka aktif bergerak dan bermain bahkan saat seharusnya tubuh mereka beristirahat. Pada akhirnya anak akan rewel karena tidak memperoleh waktu istirahat yang cukup.

2. Gigi rusak

Kopi mempunyai zat asam alami yang berpengaruh terhadap kesehatan gigi. Zat ini dapat mengikis enamel gigi, membuat gigi keropos, serta mengubah warna gigi jadi kusam.

3. Kesehatan tulang

Kopi bersifat diuretik atau memicu keinginan pipis lebih sering. Hal ini buruk untuk tulang, karena setiap kali anak pipis akan memicu ekskresi kalsium yang berarti tubuh beresiko kekurangan kalsium lebih banyak.

4. Nafsu makan berkurang

Masa pertumbuhan anak akan membutuhkan banyak nutrisi dari berbagai macam makanan bergizi. Sayangnya, jika mereka biasa minum kopi maka nafsu makan akan jauh lebih rendah.

5. Sulit konsentrasi


Kopi menimbulkan efek kecanduan. Jika anak yang telah kecanduan minum kopi tak memperoleh kebutuhannya itu, maka mereka akan sulit berkonsentrasi akibat kafein yang tidak ada. Tak hanya sulit konsentrasi, anak juga bisa cepat marah, gelisah, hipertensi dan hiperaktif.


Sumber : Sidomi
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya