Ilustrasi sumber google |
"Ada juga risiko infeksi jika alat manicure tidak disterilkan dengan benar seperti infeksi jamur, bakteri dan virus seperti herpes," ujar Nick.
Nick juga mengatakan, beberapa cat kuku juga mengandung bahan-bahan seperti formaldehida yang dapat memicu reaksi alergi. Padahal kuku itu sendiri adalah perpanjangan kulit Anda. Nick menambahkan, terlalu lama menggunakan cat kuku di bawah sinar matahari apalagi baru dihapus seminggu kemudian akan menimbulkan risiko serius bagi kesehatan wanita.
"Kami khawatir bahwa penggunaan kuteks yang terlalu lama dapat meningkatkan risiko kanker pada kulit. Maka itu saya sangat menyarankan untuk perempuan agar menjalani perawatan ini sekali atau dua kali dalam setahun saja," tambah Nick.
Sumber : www.liputan6.com
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya